Jurusan Ilmu Gizi adalah bidang ilmu yang mempelajari pentingnya nutrisi pada kehidupan manusia, terutama hubungan antara asupan makanan dengan kesehatan. Hal lain yang juga akan dipelajari meliputi pemahaman tetang pola makan sehat, gaya hidup, hingga cara memproses makanan. Di jurusan ini mahasiswa akan mempelajari zat gizi apa saja yang dibutuhkan dan bagaimana takaran idealnya sesuai dengan ilmu pengetahuan.
Syarat Masuk Jurusan Gizi
Tinggi Dan Berat Badan Ideal
Memiliki tinggi dan berat badan ideal atau sehat akan membantu calon mahasiswa jurusan gizi memahami bagaimana menjaga kesehatan secara umum. Sebagai calon ahli gizi, sebaiknya kamu sadar akan pentingnya menjaga nutrisi yang seimbang untuk diri sendiri dan klien yang akan di layani kelak. Saat belajar nanti, kamu akan mempelajari prinsip-prinsip ilmu gizi dan diet, dan mereka harus dapat memahami dan menerapkannya pada diri sendiri dan orang lain.
Rajin Berolahraga
Makanan dan minuman yang bergizi dan seimbang akan sangat kurang jika tidak di lengkapi dengan olahraga. Sebagai calon mahasiswa jurusan ilmu gizi kamu harus rajin berolahraga. Hal ini di lakukan agar merasakan sendiri teori gizi yang kelak akan teman-teman berikan kepada klien nantinya
Tidak Buta Warna
Buta warna adalah kondisi di mana seseorang tidak dapat membedakan beberapa atau semua warna. Ini disebabkan oleh kelainan pada pigmen yang terdapat di dalam sel penglihatan mata atau masalah dalam saraf mata.
Suka Pola Makan Sehat
Karena ini adalah suatu hal yang akan kamu pelajari nantinya, maka tidak aneh kalau menyukai pola makan sehat wajib bagi para mahasiswa jurusan gizi.
Bebas Napza (Narkoba)
Narkoba dan napza dapat berdampak negatif pada kesehatan fisik dan mental seseorang, bahkan dapat mengancam keselamatan diri sendiri dan orang lain. Makanya salah satu syarat masuk jurusan ilmu gizi adalah terbebas dari segala bentuk obat-obatan terlarang.
Prospek Kerja Jurusan Ilmu Gizi
Lulusan prodi Ilmu Gizi akan memeroleh gelar Sarjana Gizi (S.Gz), dan memiliki prospek kerja sebagai konsultan gizi baik di klinik, rumah sakit, dan puskesmas. Lulusan ilmu gizi juga dapat berkarir di perusahaan yang bergerak di industri pangan, seperti perusahaan pengolahan makanan kaleng, atau katering makanan diet. Berikut beberapa gambaran pekerjaan untuk lulusan Ilmu Gizi, edufriends:
Bekerja Di Instansi Pemerintah
Lulusan dari ilmu gizi juga bisa bekerja di instansi atau institusi milik pemerintah. Tentunya yang memiliki hubungan dengan nutrisi atau kandungan gizi dari bahan pangan. Salah satu contohnya adalah di BPOM (Badan Pengawasan Obat dan Makanan). Ahli gizi yang bekerja di BPOM memiliki tugas untuk mengecek dan mengetahui bahan-bahan apa saja yang aman dikonsumsi dan tidak. Selain itu bisa pula berkarir di BKP atau Badan Ketahanan Pangan, yang juga memerlukan lulusan ilmu gizi yang paham mengenai bahan makanan. Gaji yang diterima di dua instansi pemerintah ini tentu dipastikan tinggi.
Menjadi Konsultan Gizi
Peluang karir juga datang dari klinik kesehatan dan juga pusat kebugaran yang jumlahnya terus meningkat. Industri ini memerlukan ahli gizi untuk membantu para member mendapatkan konsultan gizi profesional dan berpengalaman. Sebab mereka akan memastikan setiap member di klinik dan pusat kebugaran mendapatkan informasi penting terkait asupan gizi. Baik untuk diet menurunkan berat badan, menurunkan kolesterol, membentuk massa otot, dan tujuan lainnya.
Bekerja Di Rumah Sakit
Prospek pekerjaan yang pertama adalah menjadi staf di berbagai rumah sakit, di semua kota dan daerah. Setiap rumah sakit akan membutuhkan beberapa lulusan ilmu gizi. Sebab di rumah sakit memiliki unit instalasi gizi yang akan mengatur menu-menu bagi pasien. Tugas ahli gizi tidak hanya tentang penyiapan menu makanan para pasien saja. Namun juga menyediakan menu makanan dengan nutrisi seimbang dan bervariasi. Sekaligus menyiapkan menu makanan yang aman untuk kondisi kesehatan yang dialami setiap pasien.
Berkarir Di Industri Makanan Dan Minuman
Seorang ahli gizi dari jurusan ilmu gizi juga bisa berkarir di berbagai industri bahan makanan dan minuman. Sebab memiliki tugas sebagai seorang quality control untuk memastikan keamanan dari makanan dan minuman yang diproduksi. Tugas paling familiar dari ahli gizi di industri makanan dan minuman adalah mengecek nutrition fact. Dimana tabel mengenai nutrition fact ini akan dicantumkan dalam kemasan makanan dan minuman di pasaran.
Bekerja Di Lembaga Kesehatan Masyarakat
Opsional berikutnya adalah bekerja di Lembaga Kesehatan Masyarakat, dan salah satu contohnya adalah di Puskesmas (Pusat Kesehatan Masyarakat). Puskesmas di semua daerah membutuhkan ahli gizi. Supaya memberi dampingan pada pasien yang berobat untuk paham bagaimana memperbaiki asupan gizi harian yang menunjang proses penyembuhan. Jumlah puskesmas yang belum memiliki ahli gizi sangat banyak, sehingga permintaannya cukup tinggi.